( 18 Agustus 2010)
TOPIK : PENGANTAR FILSAFAT
1. Pengertian Filsafat
• Filsafat dalam beberapa bahasa :
Arab: Falsafah; Belanda: Philosophie; Inggris: Philosophy; Latin: Philosophia
• Secara etimologi dalam Bahasa Latin, kata Philosophia berasal dari kata:
- philein = mencintai - philos = teman
- sophos = bijaksana - sophia = kebijksanaan
• Pythagoras menggunakan istilah "philosophos" yaitu Lover of Wisdom (pecinta kebijaksanaan)
2. Karakteristik Filsafat.
• holistik-integral (menyeluruh)
• inklusif (mencakup secara luas)
• radikal (mendalam sampai ke akar)
• spekulatif (terbuka untuk dikritik tidak mau memonopoli kebenaran)
• sinoptis (melihat secara garis besar, tidak mendetail)
• perennial (pembahasannya abadi, menembus ruang dan waktu)
• reflektif-kritis (pembahasannya sampai ke nilai-nilai)
3. Perbedaan antara pengertian “Filsafat sebagai proses” dan “Falsafah / filsafat sebagai produk”
- Keberadaannya masih berproses sebagai ilmu Filsafat
(Keberadaannya sebagai proses disebut genetivus objectivus. Dan pada saat sekali proses tersebut berhenti maka ia akan menjadi produk)
- Keberadaannya sudah tetap/merupakan produk - Pandangan hidup _ Falsafah
(Keberadaannya sebagai produk disebut genetivus subjectivus)
* Sekali proses terhenti maka yang tadinya filsafat akan segera menjadi produk.
4. Kelahiran Filsafat
• Thales (624-547 SM )
Thales dianggap sebagai filsuf pertama karena ia lah yang pertama kali mengajukan pertanyaan Filsafat yaitu pertanyaan tentang Arkhe. ("Darimanakah asal segala realitas?" )
Atas pertanyaan tentang Arkhe ia menjawab bahwa asal segala realitas adalah air
*Pertanyaan tentang Arkhe ini lah yang kemudian menimbulkan pemikiran-pemikiran Filsafat dari berbagai filsuf.
• Pythagoras (572-497 SM)
Atas pertanyaan tentang Arkhe ia menjawab bahwa asal segala realitas adalah bilangan
• Herakleitos (535 -475 SM)
Atas pertanyaan tentang Arkhe ia menjawab bahwa asal segala relitas adalah ada yang terus berubah
• Parmenides
Atas pertanyaan tentang Arkhe ia menjawab bahwa asal segala realitas adalah ada yang tetap
• Socrates
Socrates mengalihkan pertanyaan Filsafat yang semula berpusat pada makrokosmos menjadi Filsafat yang berpusat pada mikrokosmos (kemanusiaan) Ia bertanya," Apa hakekat kemanusiaan
5. Penggolongan Periode Filsafat Barat
Tipe Amerika yang disebut dengan "discourse" yaitu wacana.
a. Masa yunani kuno (antik) – (600 SM – 400), terbagi:
- masa pra-socrates
- masa pasca socrates.
b. Abad pertengahan - 400 M sampai dengan 1500 M merupakan.
c. 1500 M sampai dengan 1800 M merupakan abad modern.
d. 1800 M sampai dengan sekarang merupakan abad kontemporer.
REFLEKSI
Filsafat mempelajari (mempertanyakan) hal-hal yang dasar yang bersifat abadi (selamanya akan terus dipertanyakan manusia).
filsafat = merumuskan pertanyaan-pertanyaan dari jawaban (yang diberikan oleh ilmu untuk kemudian dicari jawabannya lepas dari gejala-gejala).
Contoh : Socrares, beliau menyukai pertanyaan-pertanyaan. Dari pertanyaan itu akan muncul kembali pertanyaan lain yang kemudian menimbulkan kesimpulan yang berupa pertanyaan. Menurutnya, dengan ini maka kita akan dapat membantu(membimbing) orang yang bertanya pertama kali untuk menjawab sendiri. Ini disebut Metode Kebidanan (Mayeutike).
Dengan itu maka diharapkan pemikiran kita akan dapat terbuka luas, tidak hanya terbatas pada suatu hal tertentu.
DISKUSI
Apakah kegunaan mempelajari filsafat dalam ilmu hukum dan kehidupan sehari-hari?
0 komentar:
Posting Komentar